Halaman

Jangan meremehkan ide yang terbesit dibenak Anda

Setiap orang atau diantara kita mungkin pernah terbesit sebuah ide bagus menurut Anda saat itu. perlu diingat Jangan meremehkan ide yang terbesit dibenak Anda karena boleh jadi ide tersebut bermanfaat untuk diri sendiri atau orang lain.

Hal ini pernah terjadi kepada Mas Ahya sendiri, sudah menjadi kebiasan Mas Ahya menulis setiap ide-ide yang terlintas dalam buku target pekerjaan Harian atau dicatat pada Creamlin Blog ini.

Saat itu ide yang terlintas adalah mengisi khutbah dengan materi membiasakan bersedekah. Materi pun dikonsep rencana materi ini akan disampaikan untuk pengajian perusahan minyak yang berada di daerah Handil. mengingat penting nya materi ini Mas Ahya mencoba menyampaikan terlebih dahulu pada Khutbah Jum'at di daerah terdekat.

Subhanallah.... Subhanallah .... !! 

Hanya ucapakan ini yang bisa terucap 
Bagaimana tidak , Sudah menjadi kebiasaan sebelum sholat jum'at disampaikan pengumuman tentang keadaan masjid dan Kas Masjid. dengan Izin Allah ternyata masjid saat itu sedang mengalami masalah dengan biaya penerangan Listrik karena litrik belum masuk. dan sedikit terjadi keributan tentang masalah ini.

Tidak lama saat kemudian Azan Jum'at dikumandangakan sebagai Tanda rangkaian Sholat Jum'at segera dimulai.

Subanallah segala pujian hanya bagi Allah Tuhan yang telah memperkarsa segala sesuatu Mas Ahya menyampaiakan materi ini membiasakan Bersedakah. Banyak Ekspresi jama'ah yang menggangguk -angguk. yang pada intinya 

BAHWA

SEDEKAH ,INFAQ PERLU DIBIASAKAN 

KARENA Ayatnya Sudah Jelas 


آمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَأَنْفِقُوا مِمَّا جَعَلَكُمْ مُسْتَخْلَفِينَ فِيهِ ۖ فَالَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ

وَأَنْفَقُوا لَهُمْ أَجْرٌ كَبِيرٌ

Artinya : Berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya dan nafkahkanlah sebagian dari hartamu yang Allah telah menjadikan kamu menguasainya. Maka orang-orang yang beriman di antara kamu dan menafkahkan (sebagian) dari hartanya memperoleh pahala yang besar. (Al-Hadid ayat 7 )
Dalam Tafsir Ibnu Katsir bahwasanya Beriman Kepada Allah, Rasul Nya dan Berinfaq itu diusahakan, dengan penuh keteguhan dan dilakuakan sampaika meneninggal dunia karena harta yang diberikan Allah kepada kita adalah salah satu bentuk Allah telah menjadikan kamu menguasainya. 


Jadi Saat ini juga perlu dilatih untuk Berinfaq sesuai dengan kemampuan kita

فَاتَّقُوا اللَّهَ مَا اسْتَطَعْتُمْ وَاسْمَعُوا وَأَطِيعُوا وَأَنْفِقُوا خَيْرًا لِأَنْفُسِكُمْ ۗ وَمَنْ يُوقَ شُحَّ نَفْسِهِ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ

Artinya : Maka bertakwalah kamu kepada Allah menurut kesanggupanmu dan dengarlah serta taatlah dan nafkahkanlah nafkah yang baik untuk dirimu. Dan barangsiapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, maka mereka itulah orang-orang yang beruntung. ( QS. At-Tagabun Ayat 16 )
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...