Halaman

ini adalah balasan Allah atas latihan sedekah Mas Ahya sebesar Rp 5000


Creamlin kesempatan ini akan berbagi cerita catatan Mas Ahya  yang judul nya ini adalah balasan Allah atas latihan sedekah Mas Ahya sebesar Rp 5000 Ceritanya menarik IsyaAllah ada beberapa pelajaran. Kemarin hari Rabu tanggal 29 Maret 2016 merupakan jam mengajar Al Quran Hadits dengan judul Larangan Kikir dan Boros, Akibat yang ditimbulkan Sifat Kikir dan Perintah Membelanjakan Harta yang dimiliki.

Merupakan materi yang berat untuk disampaikan secara teori mudah saja contoh saja sifat kikir merupakan sifat yang telah membinasakan orang sebelum kita dan merupakan sifat Setan. Demikian kebenaran adanya

Yang menarik pada sesion ini Mas Ahya mengatakan agar materi pelajaran ini tidak menjadi teori dan pengetahuan semata maka siswa dan Mas Ahya sendiri harus dipraktekan sesuai dengan kemampuan masing

Ujar Allah Dalam QS. At Taghabun ayat 16 " Bertaqwalah kepada Allah dari  kemampuan yang kalian miliki saat ini "

Sepakat Siswa dan Mas Ahya untuk menceritakan balasan Allah pada hari selasa yang akan datang atas kebaikan , sedekah yang sudah dilakukan. Karena Iman harus dilatih itu adalah prinsipnya

Creamlin akan menceritakan balasan Allah atas sedekah yang sudah dilakukan Mas Ahya sebesar Rp 5000.

Balasan Allah yang dirasakan saat latihan ini adalah balasan Allah atas latihan sedekah Mas Ahya sebesar Rp 5000 bukan pertambahan Harta namun pelajaran yang tifak bisa dinilai dengan mata uang dan berlian sekalipun. Berikut ceritanya

1. Sakit yang membawa Barakah

Allah berikan sebuah penyakit badan meriang dan kepala pusing. Senang Rasanya karena sudah tidak lama sakit dan tentu bisa merasakan rasanya ketika istri sedang sakit yang harus merawat anak dan menyiapkan kebutuhan rumah tangga kami.

2. Nasehat Ibu

Atas petunjuk Allah Mas Ahya pergi kerumah orang tua untuk minta bantuan urut menurut pengalaman meski ibu tidak begitu pandai namun rasa sanyang beliau terasa saat sentuhan pertama tangan nya. Ditengah urut beliau berujar
" wah ini ada benjolan daging kayaknya kecapean bawa istrinya kemana mana"

Sungguh kalimat bagai petir yang menyambar disiang hari tanpa mendung tandaakan hujan.

Bagaimana tidak ..
Ternyata ibu minta waktu untuk bersama untuk berkumpul sering ditengok karena beliau sudah membesarkan dan kebersamaan tersebut dirampas oleh wanita yang syah mendampingi.

Demikianlah tersirat dari lisan beliau yanf mulia

3. Kemabali kepada Allah sekarang juga

Sempat terpikir ketika subuh bagaimana sekiranya ini adalah sakit yang membawa maut.
Terpikir dengan sekita bagaimana kesalahan kesalahan yang telah dibuat.

keihlasan untuk melakukan sesuatu seharusnya karena Allah.

Seperti ketika melakukan sesuatu ketika ditanya orang dengan mudahnya kita menjawab.
Yah,,, buat iseng,,,
Yah ,,,, buat hiburan

Mengapa tak terucap
Yah,,, berharap bisa menjadi ibadah
Aduhh,,,,, bukankah kita sudah berjanji hidup mati kita untuk Allah dan penciptaan kita untuk beribadah kepada Allah.
Astahhfirullah .....

4. Hidup itu pilihan 

Bukankah bagi mereka yang perhatianya untuk kehidupan yang mapan, mapan dan mapan sehingga terucap dalam kata katanya , semoga sukses selalu ya, sehat, penghasilan melimpah ruah. Semata mata untuk kehidupan mapan nya di dunia
Mereka hanya mendapati apa yang diniatkan didunia namun tidak mendapati apa apa diakjerat kelak

Mengapa fokus kita tidak untuk hidup diakherat kelak bukan kah orang yang mengatakan ..

Ya Allah berikanlah kepada kami kebaikan didunia dan akherat dan jauhkan dari siksa neraka.
Bukankah mereka akan mendapatkan keduanya seperti Qs. Al Baqarah ayat 200 - 202 memberikan peringatan Mas Ahya

Sungguh berbeda dengan kebanyakan niat Mas ahya yang kadang melakukan melakukan sesuatu. Ntar hasilnya untuk bangun rumah, Bangun pesantren Tahfidz.

Sungguh pelajaran yang berarti. semua perbuatan yang kita lakukan seharusnya niat nya untuk beribadah kepada Allah azza wajalla.

Saat ini aku niatkan semua yang aku kerjakan karena ibadah pada Allah hasil nya nanti bisa bikin rumah karena bentuk ketaatan pada Allah sebagaimana semiskin miskinnya Sahabat Rasul tetap punya rumah sendiri dan untuk beribadah kepada Allah dengan membagun pesantren Rumah Tahfidz. 


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...